PALANG Merah Indonesia (PMI) Kota Cilegon, selama empat hari (15-18/12) menggelar acara Jumpa, Bakti dan Gembira (Jumbara) VI Palang Merah Remaja (PMR) yang diikuti 26 sekolah (SD/MI, SMP/MTs, SMA/SMK/MA) se-Kota Cilegon. Kegiatan yang dibuka Wali Kota Cilegon, H. Tb. Iman Ariyadi (15/12) tersebut mengambil tema Remaja Sehat, Berbakti dan Berkarya diselenggarakan di Perumnas Cibeber, Kota Cilegon.
Dalam sambutannya, Walikota Cilegon menyatakan sangat mendukung kegiatan PMI, terutama yang berkaitan dengan penanaman karakter generasi muda, khususnya pelajar untuk berjiwa tanggap dan peduli dalam membantu meringankan beban penderitaan masyarakat.
"Para anggota PMR merupakan insan-insan kemanusiaan yang sejak dini harus terus mendapatkan pembinaan agar mereka nantinya memiliki jiwa dan semangat kesetiakawanan sosial yang tinggi terhadap kondisi masyarakat dan lingkungan di sekitarnya," kata Iman Ariyadi.
Hal senada dikatakan Ketua PMI Kota Cilegon, H. Abdul Hakim Lubis. Dijelaskan, Jumbara merupakan salah satu wahana pengembangan pembinaan bagi anggota remaja PMI (PMR, red). Unsur-unsur yang ditanamkan dalam diri para anggota PMR, baik tingkat mula (SD/MI), madya (SMP/MTs) maupun wira (SMA/SMK/MA) meliputi pengetahuan tentang hidup sehat, kepedulian terhadap masyarakat dan sikap tanggap dalam mengantisipasi terjadinya bencana alam. Termasuk juga, menumbuhkembangkan kreativitas seni, olahraga dan keterampilan pada diri masing-masing anggota PMR.
Penuh semangat
Kegiatan yang digelar selama Jumbara VI antara lain penyuluhan ayo siaga bencana dan donor darah, bakti sosial dengan pemberian sembako dan pohon produktif kepada masyarakat di Kampung Bentolam Kelurahan Bulakan, Cibeber maupun, lokakarya pengembangan kapasitas pembinaan PMR yang juga melibatkan unsur kepala sekolah serta pembina dan pelatih, cerdas-cermat, pentas seni dan juga manajemen informasi-komunikasi melalui pembuatan majalah dinding serta menjadi wartawan selama kegiatan berlangsung.
Para peserta sangat antusias dan serius dalam mengikuti semua kegiatan. Bahkan, mereka tidak menghiraukan hujan besar yang mengguyurnya, sehingga pada Jumat (16/12) dan Minggu (18/12) dini hari, semuanya harus mengungsi ke SD Cikerut yang lokasinya tak begitu jauh dari tempat perkemahan sehingga mengganggu waktu istirahat mereka. Akan tetapi kondisi itu tidak menyurutkan semangat para peserta untuk tetap mengikuti seluruh kegiatan pada keesokan harinya.
Jumbara VI PMR ditutup, Minggu (18/12) oleh Pengurus PMI Kota Cilegon Bidang PMR dan Relawan, Septo Kalnadi didampingi Pengurus Bidang Penanggulangan Bencana, dr. Ariaddna. Sebagai juara umum tingkat Mula diraih oleh Unit PMR dari Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) Langon, juara umum tingkat Madya diraih oleh SMPN 7 CIlegon dan juara umum tingkat wira diraih SMAN 3 Cilegon. (Ikhwan Bhatiyana/"KB")***
Sumber:http://kabar-banten.com/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar